pilihan +INDEKS
Daftar Makanan Sehari-hari Ampuh Menurunkan Kolesterol, Murah dan Lezat

DETIKKU.COM - Menariknya, tidak semua jenis kolesterol berdampak negatif bagi kesehatan. Para ahli kesehatan menyatakan bahwa tubuh memerlukan kolesterol dalam jumlah tertentu untuk membangun sel-sel baru, memproduksi hormon, dan membantu proses pencernaan lemak.
Kunci untuk menjaga kesehatan adalah dengan menyeimbangkan antara kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL) di dalam darah. Mengutip dari berbagai sumber, berikut adalah makanan yang dapat menurunkan kolesterol:
1. Tempe
Kedelai dikenal sebagai bahan makanan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, khususnya dalam mengatur kadar kolesterol dalam tubuh. Biji-bijian ini kaya akan protein dan dapat diolah menjadi berbagai produk makanan seperti tempe, tahu, tepung kedelai, dan susu kedelai.
Tempe, salah satu olahan kedelai yang sangat populer di Indonesia, memberikan solusi yang terjangkau dan lezat untuk mengontrol kadar kolesterol. Makanan tradisional ini kaya akan protein berkualitas tinggi yang terbukti efektif menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) dan kolesterol total dalam darah, sekaligus meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik).
Kemampuan kedelai dalam menurunkan kolesterol berhubungan erat dengan kandungan isoflavon yang ada di dalamnya. Senyawa ini berfungsi aktif dalam mengurangi produksi kolesterol jahat dalam tubuh, menjadikan produk olahan kedelai seperti tempe sebagai pilihan makanan yang ideal bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
2. Tahu
Tahu, yang merupakan produk olahan kedelai, kaya akan serat, protein, dan isoflavon, telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Makanan yang sangat populer di Asia ini berfungsi aktif dalam mengurangi kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah.
Cara tahu berfungsi dalam menurunkan kolesterol melibatkan beberapa mekanisme yang saling berkaitan. Kandungan nutrisinya dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan menghambat penyerapannya ke dalam darah.
Selain itu, komponen dalam tahu juga bersaing dengan kolesterol dalam proses penyerapan oleh tubuh, sehingga jumlah kolesterol yang masuk ke dalam sistem peredaran darah dapat berkurang. Keberadaan isoflavon dalam tahu sangat penting dalam proses penurunan kolesterol.
Senyawa ini tidak hanya membantu mengurangi kadar LDL, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan HDL atau kolesterol baik, sehingga menciptakan keseimbangan yang lebih baik dalam profil lipid tubuh.
3. Jagung
Jagung dan produk olahannya telah dikenal luas sebagai makanan yang membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Biji-bijian yang kaya nutrisi ini mengandung serat yang berfungsi aktif dalam menghambat penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah.
Jagung rebus, sebagai salah satu bentuk olahan yang paling sederhana, memiliki mekanisme unik dalam menurunkan kolesterol. Ketika dikonsumsi, serat dalam jagung rebus membentuk substansi seperti gel di dalam usus yang secara efektif menghambat penyerapan kolesterol.
Selain itu, air rebusan jagung muda mengandung flavonoid yang sangat penting dalam mencegah penyempitan pembuluh darah. Minyak jagung, sebagai produk olahan lain dari tanaman ini, juga memberikan manfaat serupa dengan cara yang berbeda.
Kandungan lemak tak jenuh dalam minyak jagung dapat menggantikan peran asam lemak jenuh dalam tubuh, membantu menurunkan kadar kolesterol dan sekaligus mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Sawi
Sawi memiliki kandungan kolesteramin, serat, antioksidan, dan senyawa anti-inflamasi yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol. Sayuran ini berfungsi dengan cara mengikat asam empedu di saluran pencernaan, sehingga mencegah reabsorpsinya.
Dengan demikian, sawi turut membantu menjaga elastisitas pembuluh darah. Selain itu, sawi juga melindungi sel-sel serta jaringan jantung dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
5. Bayam
Bayam juga merupakan sayuran yang efektif dalam mengatasi kolesterol tinggi. Kandungan lutein dan karotenoid yang terdapat dalam bayam tidak hanya berfungsi untuk menurunkan kolesterol, tetapi juga memberikan perlindungan tambahan bagi sel-sel tubuh dari radikal bebas.